Pemberitahuan

Perbaikan otomatis sudah dijalankan. Silahkan periksa hasilnya dengan klik tombol OK dibawah ini.Jika masih terdapat error, bisa dijelaskan di kolom komentar. Terima kasih.

Eisen Flügel

Chapter 4

Eisen Flügel

Manga Eisen Flügel yang dibuat oleh komikus bernama Urobuchi Gen ini bercerita tentang Di dunia di mana naga menguasai langit, umat manusia masih bermimpi untuk terbang, suatu hari nanti mendominasi langit sebagai pengganti mereka. Bahkan di masa perang, pilot muda yang bersemangat Karl Schuniz terus mengejar mimpinya, mengangkat sayap bajanya—pesawat baru yang revolusioner, Blitz Vogel—untuk menantang Kaiser Drache, naga tercepat yang bisa terbang dengan kecepatan supersonik.

Chapter ini error ? segera laporkan agar diperbaiki secepatnya!
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel Chapter 4
Eisen Flügel
Dukung Yukomik.com dengan donasi di Saweria atau SosialBuzz. Dukungan anda akan membuat website ini terus bertahan dan memberikan komik secara gratis.
Eisen Flügel

Manga Eisen Flügel yang dibuat oleh komikus bernama Urobuchi Gen ini bercerita tentang Di dunia di mana naga menguasai langit, umat manusia masih bermimpi untuk terbang, suatu hari nanti mendominasi langit sebagai pengganti mereka. Bahkan di masa perang, pilot muda yang bersemangat Karl Schuniz terus mengejar mimpinya, mengangkat sayap bajanya—pesawat baru yang revolusioner, Blitz Vogel—untuk menantang Kaiser Drache, naga tercepat yang bisa terbang dengan kecepatan supersonik.

Details

Comments

No comments

Mode: